Pengungkapan Modal Intelektual
08/08/18
Tulis Komentar
Menurut Abeysekera (2006), pengungkapan modal intelektual adalah sebuah laporan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi perusahaan secara luas bagi pengguna laporan, yang tidak ikut serta dalam proses penyusunan laporan tersebut sehingga para pengguna dapat memperoleh informasi yang mereka inginkan.
Selanjutnya Bruggen (2009), menyatakan bahwa pengungkapan modal intelektual dapat membantu mengurangi asimetri informasi, meningkatkan relevansi laporan keuangan serta dapat meningkatkan kepercayaan investor.
Sedangkan Menurut Suryana (2013) mendefinisikan bahwa modal intelektual dapat diwujudkan dalam betuk ide-ide sebagai modal utama yang disertai pengetahuan, kemampuan, ketrampilan, komitmen, dan tanggung jawab sebagai modal tambahan. Ide merupakan modal utama yang akan membentuk modal lainnya lebih tinggi.
Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa modal intelektual merupakan modal utama yang berasal dari pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki oleh suatu perusahaan, termasuk ketrampilan dan komitmen dari karyawan di dalamnya. Proses transformasi pengetahuan yang merupakan nilai tersembunyi atau nilai yang tidak diungkapkan dalam laporan keuangan dapat berwujud aset intelektual yang akan membentuk modal lainnya dan bernilai lebih tinggi yang dapat menciptakan nilai bagi seluruh perusahaan.
Atribut modal intelektual diungkapkan sejumlah 36 item dapat dikelompokkan ke dalam tiga komponen utama yaitu human capital, structural capital, relational capital (Ulum, 2017). Ketiga komponen itu juga menjadi parameter yang digunakan untuk mengukur pengungkapan Intellectual Capital. Berikut pengertian masing-masing kelompok secara umum dapat disimpulkan.
Selanjutnya Bruggen (2009), menyatakan bahwa pengungkapan modal intelektual dapat membantu mengurangi asimetri informasi, meningkatkan relevansi laporan keuangan serta dapat meningkatkan kepercayaan investor.
Sedangkan Menurut Suryana (2013) mendefinisikan bahwa modal intelektual dapat diwujudkan dalam betuk ide-ide sebagai modal utama yang disertai pengetahuan, kemampuan, ketrampilan, komitmen, dan tanggung jawab sebagai modal tambahan. Ide merupakan modal utama yang akan membentuk modal lainnya lebih tinggi.
Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa modal intelektual merupakan modal utama yang berasal dari pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki oleh suatu perusahaan, termasuk ketrampilan dan komitmen dari karyawan di dalamnya. Proses transformasi pengetahuan yang merupakan nilai tersembunyi atau nilai yang tidak diungkapkan dalam laporan keuangan dapat berwujud aset intelektual yang akan membentuk modal lainnya dan bernilai lebih tinggi yang dapat menciptakan nilai bagi seluruh perusahaan.
Atribut modal intelektual diungkapkan sejumlah 36 item dapat dikelompokkan ke dalam tiga komponen utama yaitu human capital, structural capital, relational capital (Ulum, 2017). Ketiga komponen itu juga menjadi parameter yang digunakan untuk mengukur pengungkapan Intellectual Capital. Berikut pengertian masing-masing kelompok secara umum dapat disimpulkan.
Belum ada Komentar untuk "Pengungkapan Modal Intelektual"
Posting Komentar